0
0
Retconomynow.com – 16 Oktober 2025 – Di tengah persaingan industri smartphone yang semakin ketat, Vivo hari ini mengumumkan sebuah terobosan teknologi yang dirancang untuk mengatasi salah satu masalah paling fundamental yang dihadapi pengguna: penurunan performa seiring waktu. Dalam sebuah acara peluncuran global di Shanghai, Vivo secara resmi memperkenalkan Origin Smooth Engine, sebuah sistem mutakhir yang menjadi jantung dari antarmuka terbaru mereka, OriginOS 6. Inovasi ini menjanjikan sebuah pengalaman penggunaan yang tidak hanya cepat dan responsif, tetapi juga mampu mempertahankan performa super mulus hingga lima tahun tanpa lag.
Filosofi di Balik Origin Smooth Engine: Memahami Kebiasaan Pengguna
Pengembangan teknologi canggih ini berangkat dari sebuah riset mendalam tentang kebutuhan dan kebiasaan pengguna dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Collin Cheung, OS Product Planning Director di Vivo, fokus utama mereka bukanlah sekadar menciptakan sistem yang terlihat cepat di atas kertas, melainkan sebuah pengalaman yang terasa alami dan menyenangkan di setiap interaksi.
“Kami ingin menciptakan pengalaman yang tidak hanya terlihat halus, tapi juga terasa alami dan menyenangkan di setiap interaksi. Setiap ketukan, setiap geseran, harus terasa benar,” kata Collin. Oleh karena itu, Origin Smooth Engine tidak hanya mengoptimalkan satu aspek, melainkan melakukan perombakan besar-besaran di tiga sektor utama secara simultan: komputasi, penyimpanan, dan tampilan. Teknologi ini memungkinkan koordinasi cerdas antar-komponen sehingga sistem dapat menyesuaikan beban kerja secara real-time.
Pilar Pertama: Ultra-Core Computing untuk Efisiensi Maksimal
Salah satu terobosan terbesar dalam Origin Smooth Engine adalah implementasi Ultra-Core Computing. Ini adalah sebuah sistem penjadwalan cerdas yang mampu melacak beban kerja CPU secara konstan. Dengan kemampuannya ini, sistem dapat secara proaktif memprioritaskan tugas-tugas penting yang sedang berjalan di latar depan. Akibatnya, aplikasi yang sedang Anda gunakan tidak akan terhambat oleh proses-proses lain yang berjalan di latar belakang.
Hasil dari implementasi ini sangat signifikan. Vivo mengklaim bahwa efisiensi komputasi meningkat hingga 18,5 persen. Selain itu, stabilitas frame rate, yang sangat krusial untuk pengalaman bermain game dan menggulir media sosial, juga naik sebesar 10,5 persen, bahkan dalam kondisi penggunaan berat sekalipun.
Pilar Kedua: Inovasi Memori dan Penyimpanan
Untuk mendukung komputasi yang efisien, Vivo juga menghadirkan teknologi Extended RAM. Fitur ini memungkinkan perangkat dengan RAM fisik 8GB atau lebih untuk secara virtual “meminjam” ruang dari penyimpanan internal dan mengubahnya menjadi RAM tambahan. Contohnya, sebuah ponsel dengan RAM 8GB dapat memiliki kapasitas memori total hingga 16GB. Teknologi ini membuat proses multitasking atau beralih antar aplikasi berat berjalan jauh lebih cepat dan responsif tanpa menurunkan performa sistem secara keseluruhan. Ini adalah solusi cerdas untuk memastikan kelancaran jangka panjang.
Pilar Ketiga: Terobosan di Sektor Grafis dan Tampilan
Origin Smooth Engine juga membawa inovasi revolusioner pada cara pengguna berinteraksi dengan layar. Vivo melengkapi teknologinya dengan Virtual Graphics Card, sebuah sistem yang secara dramatis meningkatkan kecepatan respons sentuhan. Kecepatan responsnya diklaim mencapai 0,5 milidetik. Angka ini jauh melampaui rata-rata industri saat ini yang berkisar antara 40–50 milidetik. Artinya, setiap sentuhan dan geseran jari Anda akan terasa lebih instan dan akurat.
Lebih dari itu, arsitektur baru yang disebut Door Rendering memastikan animasi sistem, seperti membuka dan menutup aplikasi, berjalan 35 persen lebih cepat dan tetap stabil. Pengalaman visual ini diperkaya dengan efek-efek subtil, seperti pantulan lembut saat menggulir layar hingga ke ujung (bouncing effect) dan animasi pengisian daya yang menyerupai riak air, memberikan nuansa yang lebih hidup dan alami.
Janji 5 Tahun Origin Smooth Engine: Terbukti Melalui Sertifikasi Internasional
Klaim performa mulus hingga lima tahun bukanlah sekadar jargon pemasaran. Vivo secara serius menguji dan membuktikan daya tahan teknologi mereka. Origin Smooth Engine telah berhasil meraih sertifikasi dari Swiss SES, sebuah lembaga pengujian independen ternama, untuk kategori Sustained Smoothness. Sertifikasi ini membuktikan bahwa performa sistem tetap stabil dan responsif bahkan setelah melalui simulasi penggunaan berat selama lima tahun.
“Tujuan kami sederhana, membuat teknologi yang terasa alami dan tetap mulus dalam jangka panjang,” kata Collin. Pada akhirnya, dengan adanya sertifikasi ini, Vivo memberikan jaminan kualitas dan ketenangan pikiran bagi para penggunanya.
OriginOS 6: Wajah Baru yang Lebih Canggih dan Efisien
Origin Smooth Engine menjadi bagian tak terpisahkan dari OriginOS 6, sistem antarmuka terbaru Vivo berbasis Android 16 yang untuk pertama kalinya diluncurkan di pasar global. Antarmuka ini membawa tiga peningkatan utama: desain, performa, dan kecerdasan buatan (AI).
Dari sisi desain, OriginOS 6 tampil dengan efek visual baru yang disebut ‘Liquid Glass’. Efek ini memberikan kesan transparan dan modern pada tampilan. Selain itu, fitur Gradual Blur memberikan transisi yang sangat halus antar-lapisan tampilan. Pengguna juga akan merasakan notifikasi layar kunci yang baru serta wallpaper dinamis yang bergerak mengikuti arah perangkat. Bahkan, Vivo memperkenalkan font eksklusif buatannya sendiri, Vivo Sans, yang mendukung 378 bahasa.
Vivo turut meningkatkan efisiensi daya secara signifikan. Berkat sistem pengelolaan daya yang cerdas, perangkat yang menjalankan OriginOS 6 diklaim mampu bertahan hingga 18 persen lebih lama saat menonton video dan 14 persen lebih lama saat bermain game dibandingkan versi sebelumnya.
